Gua Kontilola di Papua – Pesona tanah Papua tak hanya tersimpan pada gradasi magis air laut Raja Ampat dan salju abadi puncak Jayawijaya. Bagaikan dua sisi mata uang, tanah Papua juga menyimpan berbagai misteri yang menjadi daya tarik utamanya. Misteri gua Kontilola misalnya. Gua Kontilola di Papua adalah rumah bagi lukisan-lukisan misterius yang diyakini sebagai peninggalan zaman dahulu. Anehnya, wujud yang dirasuki bukanlah manusia, melainkan disebut sebagai alien.

Gua Kontilola

Sumber gambar: www.boombastis.com

Gua Kontilola sendiri berada di Lembah Baliem, sebelah barat daya kota Wamena. Jaraknya sekitar 25 km dari pusat kota. Perjalanan ke sana tidak mudah. Pengunjung harus mendaki bukit yang cukup curam dan menaiki tangga untuk mencapai mulut gua. Padahal, Gua Kontilola di Papua sama dengan gua-gua lain yang gelap, lembab, penuh kelelawar dan memiliki stalaktit dan stalagmit yang memukau.

Yang diyakini masih menjadi misteri adalah munculnya berbagai teori konspirasi, salah satunya isu alien. Destinasi ini populer dan terkenal dengan lukisan kuno di dalamnya. Alih-alih hanya lukisan biasa tanpa makna, masyarakat setempat justru percaya lukisan itu adalah bukti bahwa pernah ada penduduk asing yang pernah tinggal di sana. Aneh bukan? Tapi, kembalilah, Aladiners, kita harus menghormati keyakinan setiap orang 🙂

Gua Kontilola
Gua Kontilola

Sumber gambar: U-Report/viva.co.id

Plot Lukisan Alien Gua Contilola di Papua

Dirangkum dari berbagai sumber, ternyata lukisannya mengangkat alis. Setidaknya ada empat lukisan. Lukisan yang dilukis di gua itu menggambarkan sosok manusia. Jadi apa yang aneh, Pak? Tokoh tersebut digambarkan memiliki kepala botak dengan telinga bulat kecil (tidak menyerupai telinga manusia) dan hanya memiliki empat jari. Dari kedua lukisan gua tersebut, mereka tampak menggambarkan laki-laki dan perempuan. Karena salah satunya memiliki lingkaran di dada, yang bisa menggambarkan payudara.

Tak hanya itu, lukisan yang terpampang di dinding yang letaknya sangat tinggi bahkan mencapai belasan meter dan jauh dari permukaan tanah. Inilah yang membuat orang semakin yakin dengan konspirasi alien.

Menurut peneliti teknis Balai Arkeologi Papua

Menurut salah satu peneliti yang mengunjungi gua Kontilola, dia mengatakan bahwa itu sebenarnya lukisan manusia dan bukan alien. Namun lukisan ini dibuat oleh manusia prasejarah yang tidak memahami teknik menggambar yang benar, sehingga gambar yang dihasilkan masih terlihat abstrak dan sederhana. Lukisan juga dibuat dari ketinggian karena pada zaman prasejarah, tempat-tempat yang cenderung tinggi dianggap keramat dan sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur.

Baca Juga :  Air terjun Timponan, air terjun indah dengan pemandangan alam eksotis di Lombok Barat
Share.