Banyak orang Indonesia suka mobil otomatis bukan manual. Dianggap lebih praktis dan nyaman dikendarai, mobil ini ternyata memiliki komponen transmisi yang cukup banyak. mari kita bertemu komponen transmisi otomatis apa yang ada di mobil otomatis.
Mengapa komponen ini harus dikenali? Karena dengan mengenalinya, Anda bisa lebih mudah mengidentifikasi kerusakan saat terjadi malfungsi atau gangguan. Bahkan, Anda bisa dengan praktis membawanya ke bengkel. Namun, bila Anda memiliki pemahaman yang baik, diskusi dan pemecahan masalah dengan lokakarya dapat dilakukan dengan lebih baik.
Berikut komponen-komponennya transmisi otomatis di dalam mobil matic.

1. Cairan transmisi otomatis
Juga dikenal sebagai ATF, itu adalah komponen yang berfungsi untuk melumasi bagian transmisi ini. Anda mungkin lebih familiar dengan oli transmisi secara umum dan sebaiknya menggunakan oli yang direkomendasikan pabrikan atau oli dengan spesifikasi serupa agar transmisi dapat bekerja dengan maksimal.
2. Tautan manual
kedua adalah tautan manual. Di dalam mobil maticyang digunakan ada dua tautan yang memungkinkan kontrol manual dari sistem transmisi. tautan manual itu sendiri adalah komponen pemilih tingkat dilengkapi dengan kabel, throttle dan kabel mencekik menjalankan fungsinya masing-masing.
3. Unit kontrol hidrolik
Fungsi dari komponen ini adalah untuk memonitor kinerja. Rem dan kopling transmisi otomatis dengan tekanan pompa oli. Pompa oli yang digunakan dimaksudkan untuk meningkatkan tekanan hidrolik dan berbagai katup dan pipa yang memasok oli transmisi ke kopling, Remserta bagian lain dari transmisi otomatis.
4. Unit roda gigi planet
ruangannya ada peredam planet. Komponen ini berperan penting dalam menaikkan atau menurunkan kecepatan mobil. Pada dasarnya komponen ini sendiri bekerja untuk menghasilkan tenaga dan menggerakkan kendaraan. Di komponen ini ada Rem yang berguna untuk mendapatkan rasio transmisi yang benar, sesuai dengan kecepatan kendaraan yang diinginkan.
5. Konverter torsi
terakhir adalah Konverter torsi dipasang di poros input. Komponen ini diisi oli transmisi otomatis yang akan meningkatkan daya dorong mesin, yang kemudian diteruskan ke bagian transmisi. Tugas lainnya adalah sebagai kopling otomatis yang memindahkan atau memutus momentum dari mesin ke transmisi.
Secara umum, kelima komponen transmisi otomatis tersebut umum digunakan. Tentu saja, setiap mobil dapat menggunakan bagian yang berbeda dan mungkin ada lebih dari lima komponen ini. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan bengkel terpercaya Anda dan selalu menggunakan rekomendasi terbaik yang diberikan!